Khamis, 16 April 2009

15.04

sejambak bunga


tiada sejambak bunga hendak kuberikan.
harus kah aku berduka atau bersuka?
duka tiadalah terlalu perih,
hanyalah perpisahan sementara.
suka tiadalah hingga alpa.
setapak kamu melangkah ke hadapan.

sebuah lagu buat mu: Malam Terakhir

Penyanyi / Artist : Rhoma Irama

Malam ini malam terakhir bagi kita
Untuk mencurahkan rasa rindu di dada
Esok aku akan pergi lama kembali
Kuharapkan agar engkau sabar menanti

Esok aku akan pergi lama kembali
Kuharapkan agar engkau sabar menanti

Aku akan sabar menanti kembali
Selamat jalan dan sampai jumpa lagi

Esok kita akan berpisah
Tentu hari-hari menjadi sunyi

Esok kita akan berpisah
Tentu hati akan rindu sekali

Semakin lama kita berpisah
Semakin mesra saat berjumpa

Malam ini malam terakhir bagi kita
Untuk mencurahkan rasa rindu di dada
Kita akan berjumpa di saat bahagia
Di saat malam pesta perkawinan kita

Mengapa... mengapa hatiku berdebar-debar
Seakan-akan ku ragu
Untuk merelakan kepergianmu kasih

Mengapa... mengapa hatiku berkata-kata
Seakan-akan terbisik
bahwa kita tidak akan berjumpa lagi

Kepergianku hanya untuk kembali
Kita berpisah untuk berjumpa lagi
Kecuali jika Tuhan menghendaki

Tentu saja kita harus rela hati
Karena kehendaknya itu yang terjadi

**nota maaf**
tolong abaikan garis ayat 18

dengan kata ayat: "Di saat malam pesta perkawinan kita"

sedang di revisi/kemas kini

Tiada ulasan: